Thursday, May 29, 2008

Jangan Sediakan Support Gratis

Jangan sampai terpojok untuk membagi keahlian teknis Anda tanpa imbalan apapun. Pada waktu menolak untuk memberikan pertolongan secara Cuma-Cuma,itu bukannya Anda tidak mau berbaik hati hanya praktis dan profesional.

Sebagai support,orang-orang secara rutin meminta Anda untuk “membantu “ dan kemudian memecahkan masalah komputer yang tidak berhubungan dengan pekerjaan.Menyediakan support gratis sering kali tidak sebanding dengan harga yang harus Anda bayar.Anda mungkin suka membantu kapanpun dan di manapun,tetapi ada konsekuensi yang harus Anda tanggung pada waktu menyediakan support gatis. Berikut adalah alasan mengapa Anda sebaiknya jangan melakukan hal tersebut:
  • Waktu Berlebih
    Panggilan untuk support teknikal sering kali tidak terbatas pada jam kerja,famili,teman dan kenalan membuat Anda merasa bekerja 24 jam “teman’hanya menelepon jika mereka membutuhkan bantuan.jika tidak hati-hati,anda bisa bekerja 40 jam seminggu untuk perusahaan,sekian jam untuk hal lainnya,sekian jam lagi untuk memberikan support gratis,sehingga hanya tersisa sedikit waktu untuk makan dan tidur.
  • Disalahkan atas problem yang akan terjadi
    Pada waktu memperbaiki suatu sistem,”kustomer”Anda sering kali memberi tanggung jawab kepada Anda atas apa pun yang terjadi mulai dari masalah harddisk sampai hilangnya lagu favorit.Memperbaiki aplikasi yang bermasalah mungkin kelihatannya akhir dari pekerjaan,tetapi kustomer cenderung akan menyalahkan Anda atas masalah yang terjadi setelah perbaikan yang Anda lakukan.
  • Support Menyeluruh
    Kustomer akan meminta Anda untuk men-support beragam jenis aplikasi banyak diantaranya mungkin belum pernah Anda dengar atau gunakan.Meskipun Anda tidak mempersoalkannya dan tetap memberi saran,kustomer cenderung akan menganggap Anda bertanggung jawab atas panduan yang salah.
    Pembelaan terbaik terhadap hal ini adalah dengan menyarankan orang tersebut untuk mengunjungi situs web vendor software.Di tempat kerja kita tahu aplikasi yang kita support dan mempunyai resource yang cukup.Banyak user rumahan tidak menyadari bahwa jumlah aplikasi yang eksis lebih banyak dibanding waktu yang kita punya untuk belajar – meskipun kita dibayar.
  • Tidak Ada Batasan Ruang Lingkup
    Penulis pernah bekerja diperusahaan yang menawarkan support gratis melalui telepon untuk produk yang digunakan.Ini merupakan hal yang terbaik.Sebagian besar kustomer baik-baik saja dan hanya menghubungi jika terjadi masalah dengan perangkat yang kami sediakan.Masalah datang pada waktu kustomer membawa kami lebih jauh,dan menelepon atas semua masalah teknis yang terjadi,mulaidari bola mouse yang kotor sampai printer jaringan yang tidak bisa mencetak.
  • Jasa Anda Dijual ke Orang Lain
    Anda mungkin pernah menawarkan untuk “melihat apa yang bisa saya lakukan”Anda merasa simpati dan berjanji untuk berusaha semaksimal mungkin.Anda perbaiki komputer tersebut selama berjam-jam dan menggunakan onderdil pribadi dalam proses tersebut.Akhirnya komputer bisa brjalan dengan baik.
    Anda tidak menerima apa-apa atas usaha yang Anda lakukan dan tidak bertemu dengan orang tersebut.selama beberapa minggu.Waktu Anda bertemu dengannya dan menanyakan bagaimana kerja komputer tersebut,ternyata sudah dijual dan ia membeli komputer baru.bersamaan dengan dijualnya komputer tersebut,ia menjual jasa support yang Anda berikan.
  • Mengurangi Nilai Jasa Anda
    Nilai yang diberikan seseorang terhadap barang dan jasa sering kali merupakan refleksi dari harga yang mereka bayar.Banyak orang akan memperlakukan support gratis Anda sebagai sesuatuyang tidak bernilai,jangan salah sangka dulu disini.
    Memang menyenangkan untuk memberi bantuan kepada orang yang membutuhkan tetapi sebagai balasannya kita bisa meminta mereka supaya tidak memanfaatkan niat baik kita.Anda harus memberi nilai atas jasa yand diberikan dengan selalu mengirim tagihan kepada kepada kustomer.Tagihan harus berisi nilai sebenarnya dari jasa Anda,tetapi harus ditandai”Lunas”.
  • Mengurangi Nilai Keahlian Anda
    Ini merupakan lanjutan dari poin sebelumnya.Anda mencari nafkah dengan menyediakan jasi TI,yang membuat jasa Anda menjadi bernilai .Jika Anda tidak menghargai nilai tersebut,tidak ada orang yang akan.Kesombongan kita sebagai orang teknis sering kali meyakinkan kita bahwa kita bisa memperbaiki semua.
    Kesombongan tersebut merupakan hal yang bodoh.Ya,kita memang harus bangga terhadap pekerjaan yang kita lakukan,tapi kita juga harus ingat bahwa kerja TI merupakan suatu profesi,bukan gratis maka kita bisa memelihara komputer mereka secara cuma – Cuma.
  • Eksploitasi
    Seseorang secara rutin bertanya tentang berbagai macam hal yang bnerhubungan dengan TI.Anda jawab semua pertanyaan,menghabiskan banyak waktu untuk mencari jawaban.Namun,tanpa sepengetahuan Anda ternyata orang tersebut menyediakan jasa perbaikan dan penjualan komputer.Daripada menghadapi orang semacam ini,Anda bisa pura – pura tidak tahu atau memberikan jawaban yang salah.Jahat memang,tapi Anda tahu mau dieksploitasi,bukan?
  • Biaya Tersembunyi dan Pertanggung jawaban
    Support TI penuh dengan biaya tersembunyi dan Anda harus mengingat itu pada waktu hendak memberi jasa dan barang,Anda mungkin senang memberi onderdil yang anda didalam kotalk peralatan,dan Anda juga mungkin menerima bayaran dari kustomer yang menggunakan onderdil anda.Namun berbagai hal bisa terjadi.
    Misalkan Anda bawa pulang printer yang bermasalah milik orang lain.Anda letakkan di atas meja dan hubungkan ke stop kontak,tiba – tiba terjadi arus pendek yang memutuskan sikring dan meninggalkan tanda hangus di meja.Rupanya ada tumpahan minuman dibagian bawah printer dan pada waktu printer tersebut dibawa kerumah,tumpahan tersebut mengenai power supply printer.bukannya meminta maap karena telah merepotkan,si pemilik printer akan meminta ganti rugi karena printernya rusak.


    CARA MENOLAK PERMINTAAN SUPPORT GRATIS

  • Permintaan akan support gratis sering kali tidak terduga dan naluri anda yang pertama adalah menerima tugas tersebut.Tetapi,memberi support gratis sering kali merupakan suatu komitmen penting dan bisa sangat mengganggu.Pada waktu seseorang meminta support gratis yang tidak anda harapkan,gunakan respon berikut menolak pekerjaan tersebut secara sopan dan tegas.
  • “Tidak ada yang bisa saya lakukan terhadap komputer ini “
    Situasi ini sering terjadi pada waktu seseorang ingin menjalankan aplikasi high-end pada komputer yang murah dan kurang bertenaga.Seseorang yang baru saja membeli Pentium III seharga 400 ribu tidak ingin mendengar bahwa komputernya tidak bisa menjalankan komputer Windows XP Professional.Memang bisa saja tidak ada masalah pada waktu diinstalasi,tetapi waktu bootnya sangat lama.Setelah masuk sistem bisa hang karena lamanya respon aplikasi.
  • “Ini sedikit melebihi kemampuan saya “
    Ini ibarat pisau bermata dua sehingga jarang ada support yang mau mengeluarkan kata – kata tersebut.disatu sisi perkataan tersebut akan menutup pintu semua permintaan pekerjaan tidak resmi di masa mendatang,tetapi di sisi lain bisa mengurangi reputasi orang yang mengatakannya.
  • ‘’Saya mempunyai ikatan tertentu’’
    Kalimat ini agak angkuh dan tidak berlaku famili dan teman.Namun,ini bisa di gunakan pada situasi di mana orang menganggap anda sebagai support teknis dengan biaya murah.Gunakan respon ini jika anda tidak keberatan dianngap sedikit kaku oleh orang lain.
  • ‘’Biaya pekerjaan ini akan mahal’’
    Katakan kepada user bahwa biaya pekerjaan tersebut tidak berbeda jauh dengan mengganti perangkat dan sarankan user supaya membeli sistem baru.Mudah-mudahan
    Mereka akan menerima saran anda,membeli komputer baru,dan tidak menggangu anda.
  • ‘’Oke,dan anda bisa membantu saya dengan...’’Teknik psikologi terbalik ini merupakan cara yang cocok untuk meminta balasan dari orang yang meminta support gratis.Jika tukang cat rumah ingin meminta bantuan Anda supaya melihat komputernya ,minta dia untuk mengecat jendela Asebagai balasannya.Anda bisa menggunakan respon ini untuk berbagai macam servis,termasuk:pengubah dapur atau kamar mandi,perbaikan mobil,perawatan kebun,dan seterusnya.Orang yang idak mau dengan serpis yang adil dan saling menguntungkan hanya mencoba mengambil keuntungan dari niat baik Anda.